Memanfaatkan Teknologi untuk Menerapkan Gaya Hidup Minimalis

Memanfaatkan Teknologi untuk Menerapkan Gaya Hidup Minimalis

Banyak sekali keuntungan yang didapatkan dari gaya hidup minimalis. Selain tidak perlu rempong menata barang, gaya hidup sederhana juga sangat mensupport  keselamatan isi dompet. Disadari atau tidak disadari, salah satu faktor keborosan terjadi, dikarenakan oleh kita yang mudah tertarik untuk membeli barang-barang yang kurang berfungsi. Itulah salah satu alasan, kenapa orang-orang Jepang suka dengan hidup minimalis tanpa banyak barang di rumahnya. 

Terutama untuk kalian yang masih hidup di kos-kosan atau di kontrakan. Gaya hidup minimalis ini layak untuk diterapkan. Supaya sirkulasi udara bisa masuk sempurna ke dalam ruangan tanpa terhalang oleh barang-barang. 

Tips Gaya Hidup Minimalis

Sebagai salah satu alumni penghuni kos-kosan, saya cukup terbantu dengan menerapkan gaya hidup minimalis ini. Isi dompet bisa lebih dikondisikan. Jadi bisa bertahan sampai akhir bulan. Karena mata tidak lagi mudah tergoda dengan barang-barang yang ditawarkan para penjual. 

  1. List Barang yang Diperlukan

Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah mencatat barang-barang yang diperlukan. Untuk barang-barang yang tidak masuk dalam catatan berarti wajib kita singkirkan. Berikutnya memfilter barang-barang yang bisa dijual agar bisa jadi uang. Banyak sekali group-group jual beli onlin di Facebook yang bisa kita manfaatkan untuk memposting barang-barang tersebut. 

Terahir, mengumpulan seluruh barang yang sudah tidak layak jual untuk kemudian dirosokkan. Lumayan kan? Daripada terbuang sia-sia, mending dipakai untuk beli Cireng. Selain perut kenyang, hati juga jadi riang. 

  1. Pilihlah Barang Portable

Barang portable sengaja di desain untuk mendukung gaya hidup minimalis biar tambah praktis. Barang-barang ini sangat cocok untuk kalian yang hobi nomaden. Beban kalian akan lebih ringan, karena dapat meminimalisir angkutan. 

Jika tidak ingin repot atau rempong saat berpindahan, usahakan untuk benar-benar bisa meminimalisir barang. Jika perlu barang-barang kita bisa muat dalam satu ransel atau satu koper saja. Jika lebih dari itu, silahkan difilter lagi kemudian ditukar jadi uang. Lebih enak kan? Pundak ringan dompet pun tertawa riang. 

  1. Pilihlah Barang Elektronik yang Wattnya Kecil

Karena taglinenya hidup hemat dengan gaya minimalis. Maka, sebelum membeli barang harus diperhitungkan sesuai fungsi dan kebutuhan. Jika menggunakan lampu 10 watt cahayanya sudah terang, ngapain harus memasang lampu 50 watt? Itulah prinsip yang harus ditancapkan sampai menjadi kebiasaan.

Rekomendasi Barang-Barang Portable dengan Watt kecil

Berikut beberapa barang-barang portabel atau mini yang bisa kalian jadikan rekomendasi. Selain bentunya yang unik, kecil, dan fleksibel, barang-barang ini pun harganya lebih terjangkau daripada barang-barang dengan volume yang lebih besar.

  1. Kipas Angin Jepit Mini Portabel/ Mini Fan

Kipas angin ini rekomendasi banget untuk mendukung gaya hidup minimalis. Ukurannya hanya 26 cm× 33 cm. Kecil banget kan?  Ia bisa di dudukkan juga bisa di tempelkan ke dinding. Jika ingin bepergian, kita tinggal melepas baling-balingnya dan melipatnya menjadi tambah kecil.

Harga kipas ini juga terjangkau. Mulai dari lima puluh ribuan sampai sembilan puluh ribuan saja. Dengan voltase 220 V / 50 Hz. Kekuatan energy 20 Watt.

  1. Magicom Multifungsi

Kamu tidak perlu membeli magicom multifungsi yang harganya jutaan rupiah. Sebenarnya magicom yang biasa pun bisa difungsikan untuk berbagai macam. Seperti menggoreng, memasak sayur, merebus mie, merebus air bahkan membuat bolu kukus.

Dengan memultifungsikan magicom, kamu tidak perlu membeli kompor, tabung LPG, wajan dan pritilan-pritilan lainnya. Lebih hemat dan lebih praktis. Sebelum membeli magicom pilihlah yang wattnya kecil, supaya tidak boros dilistrik. 

  1. Kasur Angin

Hanya dengan merogoh kocek dua ratusan ribu rupiah, kamu bisa tidur dikasur empuk dan bisa dibawa kemana-mana. Kasur angin menjadi salah satu benda pilihan orang-orang yang bergaya hidup praktis dan minimalis. Karena bila tidak diperlukan, ia bisa dikempeskan anginnya kemudian dilipat kecil menyerupai kain. 

  1. Setrika Mini Lipat

Walaupun minimalis, penampilan harus tetap rapi dan bois. Hidup minimalis ini, sebenarnya hampir mirip dengan gaya hidup para penjelajah atau backpacker. Kita belajar untuk survive dengan benda dan bahan seadanya. 

Kamu bisa membeli setrika mini lipat ini di e-commer atau pasar tradisional. Walaupun mini, kualitasnya tidak kalah dengan setrika normal pada umumnya. Harganya berkisar enam puluh ribu sampai seratus lima puluh ribu. 

 

Bagaimana? Apakah tertarik untuk bergaya hidup minimalis?